Rabu, 07 Maret 2012

Jenjang SMA dapat 12 ribu Ruang Kelas Baru

Inilah tekad pemerintah untuk menyongsong Wajib Belajar 12 tahun. Salah satu tekadnya adalah menambah ruang kelas. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akan membangun sekitar 12 ribu ruang kelas baru (RKB) untuk jenjang SMA. Hal tersebut dilakukan sebagai persiapan diberlakukannya program pendidikan menengah universal yaitu wajib belajar 12 tahun yang rencananya akan dilaksanajan pada tahun 2013 mendatang.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh mengatakan, program pendidikan menengah universal akan mendongkrak Angka Partisipasi Kasar (APK) SMA/SMK/MA. Oleh karena itu, salah satu konsekuensi yang harus dijawab adalah penambahan jumlah RKB bagi siswa SMA sederajat.

"Dalam satu tahun ini kita akan siapkan penambahan 12 ribu RKB untuk mengantisipasi membludaknya APK," kata Nuh, di Gedung Kemdikbud, Jakarta, Selasa (6/3/2012) sore.

Untuk mewujudkan program tersebut, kata Nuh, kementerian telah mengajukan penambahan alokasi anggaran. Anggaran sekitar Rp 2,4 triliun diusulkan untuk membangun ruang kelas baru, laboratorium dan keperluan lainnya. Nuh berharap, tidak ada lagi kendala khususnya yang terkait dengan sarana belajar mengajar dan ketersediaan tenaga pendidik saat pendidikan menengah universal resmi digulirkan.

"Pembangunan RKB harus selesai sehingga saat kita tetapkan pendidikan menengah universal di tahun 2013, itu sudah siap semuanya," katanya. Seperti diberitakan, untuk mendukung program pendidikan menengah universal, Kemdikbud telah melakukan sejumlah terobosan. Salah satunya dengan program rintisan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk siswa jenjang SMA. Unit cost rintisan BOS SMA yang ada saat ini sebesar Rp 120.000 per anak per tahun.

Jumlah tersebut memang jauh dari cukup. Namun, Kemdikbud berkilah jumlah itu merupakan awal untuk membentuk sistem. Ketika sistem telah terbentuk, tahun depan BOS untuk SMA akan ditingkatkan sekitar Rp 1 juta per anak per tahun.(sumber: Kompas.com)

Tidak ada komentar: