Pernah melihat seorang bayi mengoceh atau meracau sendiri dengan suara yang susah dipahami orang dewasa? Pasti pernah. Itulah kosakata bayi yang dalam pikirannya berstruktur namun bagi orang dewasa belum berstruktur. Ocehan bayi yang seolah tanpa arti itu menandakan bahwa pemikiran yang tajam dari bayi tersebut. Meskipun ocehan bayi tidak karu-karuan, dia bisa memahami kosa kata
yang diucapkan orang dewasa.
Agar pikiran anak tambah tajam, orang tua perlu terus saja memberikan kosakata agar kemampuan berbahasa anak bagus di kemudian hari. Dalam studi yang dimuat dalam jurnal Proceeding of National Academy of Sciences,
psikolog menemukan fakta para bayi bisa memahami kata-kata pada
bulan-bulan awal kehidupannya. Temuan ini membantah hasil penelitian
sebelumnya yang menyebutkan bayi baru bisa memahami arti kata saat
berusia satu tahun.
Sebelumnya, bayi di bawah usia satu tahun
dianggap dapat memahami bunyi yang diucapkan ibu, tetapi tidak dapat
mengerti bunyi itu memiliki arti. Banyak psikolog percaya pemahaman kata
itu baru dicapai bayi saat mereka berulang tahun pertama. “Tetapi
sebetulnya, mereka mengerti pada usia lebih muda,” kata psikolog Elika
Bergelson dan Daniel Swingley.
Misalnya, mereka menemukan bahwa
ketika pengasuh menyebutkan kalimat “Mana apel?”, mata bayi bergerak ke
arah obyek apel yang ada di layar komputer. Dalam penelitian itu,
sebanyak 33 orang bayi berusia enam sampai sembilan bulan mampu
menunjukkan gambar obyek yang tepat meskipun sebelumnya gambar tersebut
sudah dikacaukan dengan gambar obyek lain.
Peneliti juga
menemukan bahwa para bayi itu lebih berfokus pada gambar yang sudah
mereka tahu “namanya” daripada gambar yang belum diberi nama. Ini
berarti mereka dapat memahami kata itu berhubungan dengan obyek yang
dimaksud.
Penelitian ini adalah demonstrasi pertama pada kategori
usia enam sampai sembilan bulan. “Penelitian kami berbeda dari memahami
kata-kata umum, tapi kata yang menunjuk pada kategori,” kata Dr.
Swingley."Saya pikir studi ini menyajikan pesan yang bagus untuk orang
tua. Anda dapat berbicara dengan bayi Anda dan mereka akan memahami
sedikit dari apa yang Anda katakan.” (Sumber: Tempo.co)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar