Siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Kota Madiun, Jawa Timur,
berhasil merakit dua unit mini truk sekaligus mengujicobanya di halaman
sekolah, Jum’at, 20 Januari 2012.
Kepala SMK Negeri 1 Kota
Madiun, Sigit Dewantoro, mengatakan program perakitan ini sama dengan
SMK lainnya. “Ini bagian dari progam pembelajaran untuk perakitan yang
dicanangkan Direktorat Pembinaan SMK Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan,” ujar Sigit.
Menurut Sigit, mobil Esemka rakitan
siswa SMK di Solo muncul lebih dahulu karena mereka lebih awal menerima
suku cadang. SMK Negeri 1 Madiun baru menerima suku cadang akhir
Desember 2011.
Beberapa SMK di Jawa Timur memang kebagian suku
cadang untuk mini truk sedangkan SMK di Jawa Tengah kebagian suku
cadang mobil Sport Utility Vehicle (SUV).
Mini truk
yang dirakit siswa SMK Negeri 1 madiun adalah Type Esemka 1.5i bermesin
1.500 cc dengan sistim pembakaran injeksi atau Injection Control
Unit (ICU). “Sistim pembakarannya tidak memakai karburator tapi
melalui ICU,” kata guru yang juga Wakil Manajer Mutu perakitan mini truk
Esemka SMK Negeri 1 Madiun, Setyo Budi.
Untuk merakit mini
truk Type Esemka 1.5i hanya membutuhkan waktu tiga hari. Fredy, Imron
dan teman-temannya di Kelas XII jurusan Teknik Kendaraan Ringan secara
bergantian melakukan pekerjaannya. “Kami melakukan perakitan sesuai jam
produktif pembelajaran,” ucap Imron. (Sumber: Tempo.co)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar