"Pendidikan menjadi perhatian penting yang tidak bisa kita abaikan dan harus menjadi perhatian tidak saja oleh pemerintah, tetapi juga masyarakat," kata Wapres di Balikpapan, Kalimantan Timur, Jumat (15/1/2010). Wapres Boediono mengingatkan, pendidikan tetap menjadi unsur penting bagi kemajuan bangsa Indonesia sehingga akan tetap menjadi prioritas utama bagi pemerintah.
Berbicara di depan ratusan guru dan murid se-Kaltim, Boediono mengatakan, dalam setiap kunjungan ke daerah, dirinya selalu memerhatikan perkembangan pendidikan. Setiap negara maju, menurut dia, tidak lagi bisa bergantung pada kekayaan sumber daya alam (SDA), tetapi akan lebih mengandalkan sumber daya manusia (SDM).
"Kalau ada negara yang masih mengandalkan SDA, maka tidak akan maju karena kekayaan itu lama-lama akan habis," kata Wapres didampingi Menko Kesra Agung Laksono, Mendiknas Mohammad Nuh, Menteri PU Djoko Kirmanto, serta Menneg LH M Gusti Hatta.
Namun, ujar Mendiknas, kekayaan SDM tidak akan pernah habis dan untuk meningkatkan kekayaan itu, pendidikan akan menjadi perhatian penting. "Kekayaan SDM adalah motor penggerak kemajuan suatu bangsa dan negara. Tidak ada negara yang maju dengan kekayaan SDA, tapi justru lebih mengandalkan kekayaan SDM," kata Wapres. "Dengan memiliki kekayaan SDM, bangsa Indonesia akan mampu bersaing dengan bangsa lain. Itu harapan kita bersama," ujarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar