Oleh Suyatno
Semakin saja cara-cara inovatif diperlukan guru dalam menggiatkan pembelajaran agar siswa gembira dan melekat cepat dalam memorinya. Salah satu cara mengajar dengan gembira adalah teknik ubah gambar.
Teknik ubah gambar ditandai dengan siswa mempresentasikan gambar yang dibuatnya setelah membaca materi pembelajaran. Berikut urutannya. Pertama, siswa mengidentifikasi materi dari buku, majalah, surat kabar, ensiklopedi, dan lainnya yang sesuai dengan topik. Kedua, siswa menggambar di kertas kosong tentang isi materi yang dibaca. Ketiga, siswa mempresentasikan gambar tersebut di kelompok kecil (dua orang). Keempat, wakil kelompok kecil mempresentasikan di kelompok besar. Kelima, guru bersama siswa merefleksikan isi materi.
Saat menggambar, siswa perlu dibebaskan dalam memindahkan konsep materi menjadi gambar. Mungkin, ada materi yang mengupas tentang lima prinsip ilmu tertentu lalu siswa menggambar pohon dengan lima daun. Tiap daun mewakili tiap prinsip. Mungkin pula, ada siswa yang menggambar lima jari untuk menggambarkan lima prinsip itu. Begitulah seterusnya. Doronglah siswa agar tidak takut mengubah materi ke dalam gambar hanya karena merasa gambarnya jelek. Katakan bahwa yang dipentingkan bukan baik atau buruk gambar itu tetapi makna gambarnya. Guru perlu bersabar dalam pembelajaran ini. Bisa jadi, siswa agak lama dalam memilih gambar yang mewakilinya.
Untuk kepentingan penilaian, gambar tidak menjadi acuan tetapi ucapan siswa saat mempresentasikan sesuai dengan isi materi pembelajaran. Dalam pembelajaran ini, siswa akan tampak senang dan bergairah karena merasa bahwa gambarnya diakui oleh teman-temannya dan gurunya. Hasilnya, akan banyak variasi gambar meskipun materinya sama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar