Sampai saat ini distribusi guru di Indonesia masih belum merata. Sebanyak 68 persen sekolah di kota kelebihan guru, sementara 37 persen sekolah di desa dan 66 persen sekolah di daerah terpencil masih sangat kekurangan guru.
Belum meratanya distribusi tersebut merupakan persoalan disparitas yang perlu disadari sebagai satu dari sekian banyak persoalan pendidikan yang belum tertuntaskan. Demikian diungkapkan Mendiknas Mohammad Nuh seusai memberikan sambutan pembukaan pada Kongres Guru Indonesia (KGI) 2010 di Balai Kartini, Jakarta, Kamis (20/5/2010).
"Ini akan menjadi bagian dari reformasi birokrasi pendidikan yang perlu dibenahi karena faktanya ada distribusi yang tidak bagus. Padahal, pilar kita selama ini kan ketersediaan, yaitu ketersediaan guru," ujar Mendiknas.
Untuk itu, kata Nuh, tengah disiapkan surat keputusan bersama tiga menteri, yaitu Menteri Pendidikan Nasional, Menteri Dalam Negeri, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara, yang dibutuhkan sebagai mekanisme baru untuk memperbaiki pemerataan distribusi guru.(sunber: Kompas.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar